Senin, 24 November 2008

Meningkatkan Security di Sistem Windows

Security merupakan hal yang amat penting dalam bekerja dengan komputer. Security yang handal menyebabkan bekerja dengan PC menjadi aman dan nyaman. Kita akan terlepas dari perasaan was - was akan hilang atau berubahnya data tanpa sepengetahuan kita. Kita juga tidak ingin isi komputer kita diintai atau diacak - acak oleh pihak lain. Kita ingin data dan komputer kita terlindungi dengan baik. Pendek kata privacy terjaga.Dalam artikel ini penulis akan menjelaskan tentang cara meningkatkan sekuriti pada sistem operasi Windows, utamanya Windows 9x. Meskipun pada dasarnya Windows mempunyai banyak celah untuk bisa ditembus, namun setidaknya kita berusaha untuk menutup celah - celah yang ada agar bisa memfilter user - user yang menggunakan PC kita. Setidaknya user - user yang belum paham cara menembusnya tidak dapat masuk ke komputer kita.

1.Password BIOS.
BIOS merupakan singkatan dari Basic Input Output System, suatu memori yang berisi setting-setting seperti waktu, tanggal, tipe harddisk, disk drive, urutan booting, virus protection,kontrol waktu DRAM, setting IRQ, dll. Ada tipe - tipe BIOS yang dapat diset passwordnya sehingga apabila komputer kita booting, maka sebelum komputer mengakses harddisk atau disket, BIOS akan menanyakan passwordnya terlebih dahulu. Untuk memasang passwordnya, pembaca harus masuk ke BIOS Setup dengan menekan tombol 'Delete' pada keyboard pada awal waktu komputer booting. Setelah masuk, sorot kata Password dan isikan passwordnya.Ini merupakan proteksi yang handal karena BIOS tidak akan meneruskan proses booting - yaitu mengakses disket atau harddisk - sebelum user menuliskan passwordnya dengan benar.

2.Membuat Program Untuk Disisipkan Di Boot Record Hard Disk.
Pembaca dapat juga membuat program - program password yang sederhana untuk kemudian disisipkan di boot record harddisk. Kenapa di boot recordnya ? Karena bagian harddisk yang mula - mula diakses adalah boot record. Bahasa pemrograman yang baik untuk membuat program semacam ini adalah bahasa Assembly.

3.Booting Ke Modus Dos.
Lebih baiknya komputer diset untuk booting ke Dos prompt. Caranya dengan memodifikasi file msDos.sys yang ada di direktori c:\. Pembaca dapat membuka file tersebut dengan menggunakan Notepad. Kemudian ganti nilai bootgui = 0. Jangan diubah bagian yang lainnya, kemudian langsung disimpan. Booting ke Dos ini dimaksudkan untuk menjaga agar komputer tidak mengeksekusi program-program yang berpotensi merusak saat memasuki modus Windows sehingga kita dapat melihat program-program yang akan dijalankan oleh Windows. Coba pembaca berpindah ke direktori C:\Windows\Start Menu\Programs\StartUp. File - File yang ada di direktori ini secara otomatis
akan dieksekusi / dijalankan oleh Windows pada saat komputer booting dan masuk ke modus Windows. Dapat dibayangkan semisal di direktori ini terdapat program atau shortcut yang me-link ke screen saver yang mengandung password yang tidak kita ketahui passwordnya, karena mungkin dibuat oleh seseorang yang usil dengan komputer kita. Untuk itulah sebaiknya dihapus saja program - program yang ada di direktori ini terlebih yang tidak kita ketahui asal-usulnya.

4.Menginstall Program Enkripsi.
Untuk keamanan komputer pada tingkat file, pembaca dapat menginstall program-program enkripsi data. Program-program enkripsi data semacam ini telah banyak beredar dimana-mana dan prinsip kerjanya juga kurang lebih sama, yaitu user memilih file yang akan dienkripsi kemudian menulis passwordnya dan terakhir menyimpan file tersebut. Untuk membukanya user akan dimintai password terlebih dahulu. Bagi pembaca yang ingin mencoba menggunakan program enkripsi buatan lokal dapat mendownload program CaroX 2000 Bharathayudha version yang memuat fitur untuk enkripsi file. Meski lokal, tetapi cukup memadai untuk mengenkripsi data kita. Program tersebut dapat diperoleh di situs DigitalWorks di http://come.to/digitalworks.

5.Buat Folder Tersembunyi Dengan Kode ASCII
Saran selanjutnya yaitu dengan menyimpan file - file yang bertipe rahasia ke suatu folder / direktori yang dibuat dengan kode - kode ASCII. Kiat ini masih jarang digunakan namun cukup handal. Alasannya karena kode ASCII sendiri berjumlah ratusan dan sulit untuk menghapal semuanya. Alasan kedua; ada sebagian kode ASCII yang bila digunakan untuk membuat direktori/folder, maka direktori tersebut tidak dapat diakses lewat Windows Explorer, ia hanya nampak sebagai sebuah folder tanpa nama dengan garis bawah. Sehingga operasi file dari dan ke direktori tersebut hanya bisa diakses lewat modus Dos dan untuk berganti ke direktori yang dibuat dengan kode ASCII tersebut harus mengetikkan kombinasi kode ASCII-nya dengan pas. Sehingga dapat berfungsi semacam password.Untuk membuat folder semacam ini caranya seperti diterangkan dalam contoh berikut :
· Booting ke modus Dos atau dari Windows panggil program Ms Dos prompt
· Aktifkan tombol Num Lock pada keyboard
· Ketikkan perintah berikut secara berurut pada Dos prompt c:\ :
Md
(spasi)
ALT + 456
(lepas tombol ALT)
ALT + 741
(lepas tombol ALT)
baru
(tekan tombol Enter)

Untuk perintah ALT + 456 maksudnya tekan tombol keyboard ALT dan jangan dilepas, kemudian
tekan tombol keypad (dikanan keyboard) secara berurut : 4, 5, 6. Untuk lebih jelasnya
· Hasilnya adalah sebuah direktori dengan nama yang terdiri dari 6 karakter. Direktori ini dapat dilihat dengan Windows Explorer, tetapi tidak dapat diakses. Pembaca dapat bereksperimen dan berkreasi dengan kode ASCII yang lain. Operasi file baik copy, move, delete, dll, dilakukan lewat modus Dos.


6.Menyimpan Dokumen Dengan Password To Open atau To Modify
Simpan file dokumen yang kita buat dengan menggunakan password. Program Microsoft Word dan Excel telah menyertakan fasilitas ini. Password to open maksudnya program akan meminta kita mengisikan password sebelum dokumen dibuka, bila password salah, maka dokumen tidak akan dibuka. Password to modify maksudnya dokumen dapat dibuka tanpa password, tetapi untuk mengubah isi dokumen tidak diperbolehkan kecuali setelah mengisikan password dengan benar. Pada Microsoft Word dan Excel 2000 password to open dan to modify dapat dipasang pada saat kita akan menyimpan dokumen. Yaitu dengan memilih menu File | Save As. Kemudian pada kotak dialog Save As klik tombol Tools | General Options. Pembaca tinggal mengisikan passwordnya. Untuk sekuriti yang baik isilah password to open dan to modify sekaligus dan aktifkan juga pilihan Read-only Recommended.


7.Menghapus File Dengan Aman
Kita mungkin terbiasa dengan menghapus file dengan cara - cara yang telah umum. Seperti menekan tombol keyboard 'del' atau 'Shift' + 'del' atau dengan mengklik kanan mouse kemudian memilih delete. Dengan cara tersebut memang dapat 'menghapus' file, tetapi perlu pembaca ketahui bahwa telah banyak program yang dapat 'membangkitkan' file yang telah dihapus dengan fasilitas Undelete. Contohnya seperti Norton Unerase. Dapat dibayangkan bila file - file perusahaan yang rahasia yang tidak terpakai lagi yang kita tahu telah kita 'hapus' dan ternyata file tersebut dapat di-undelete oleh saingan perusahaan tersebut. Berarti perusahaan lawan tersebut telah mendapat data yang amat berharga.Untuk itulah penulis sarankan agar pembaca menginstall program yang dapat menghapus file dengan sebenar - benarnya. Atau bila ingin yang mudah, kita cukup membuka dokumen tersebut - misalnya dokumen Word, kemudian pilih Select All dan hapus dokumen tersebut. Setelah itu simpan dengan nama yang sama atau dengan memilih menu Save (bukan Save As). Dalam hal ini berarti pembaca telah menyimpan suatu dokumen yang kosong. Akhirnya hapus file tersebut. Bila ternyata file yang telah dihapus itu dapat dibangkitkan dengan Undelete, maka dia akan mendapati dokumen yang telah kosong. Praktis dan aman.

8.Memblok Pengaksesan Registry Windows.
Hal yang tidak kalah pentingnya adalah memproteksi pengaksesan registry. Tujuannya adalah untuk menghindari modifikasi registry dari tangan - tangan jahil. Sebagaimana kita ketahui bahwa setting - setting program yang ada di Windows terletak di registry. Boleh dikatakan bahwa registry adalah 'nyawa' dari Windows itu sendiri. Bila registry rusak, maka Windows tidak akan berjalan secara normal.
Ikuti cara berikut untuk memblok registry Windows :

· Buka registry dengan Regedit dengan cara mengklik Start | Run. Ketik 'regedit' pada kotak dialog dan klik tombol Ok.
· Buka key berikut : Hkey_Current_User\Software\Microsoft\Windows\
CurrentVersion\Policies\System
· Pilih menu : Edit | New | DWORD Value
· Beri nama dengan 'DisableRegistryTools', kemudian beri nilai '1'.
Sekarang tidak ada lagi yang dapat bermain - main dengan registry, karena registry telah diproteksi.

Demikianlah beberapa saran - saran yang dapat pembaca praktekkan untuk meningkatkan sekuritas komputer di Windows 9x. Meskipun semua ini bukan suatu pengamanan yang sempurna, setidaknya kita telah berusaha untuk 'merepotkan' orang - orang yang akan menjebol sistem kita. Siapa tahu mereka urung meneruskan niat jeleknya.

[+/-]Baca Selengkapnya...

Kenali Suara "Bip" Pada Komputer Anda

Kita akan belajar mengenal arti kode dalam diagnosis BIOS. Saat komputer dihidupkan, BIOS melakukan POST. POST diperlukan untuk memastikan bahwa sistem berfungsi sebagaimana mestinya dan juga mencari informasi mengenai hardware apa saja yang ada pada komputer. Saat BIOS mendeteksi ada masalah saat POST, BIOS akan mengirim pesan kesalahan (error message). Pada beberapa kasus, masalah tersebut dapat dideteksi lebih awal sehingga BIOS tidak dapat mengakses video card dan tidak dapat menampilkan pesan kesalahan tersebut. Jika seperti ini yang terjadi, BIOS akan mengeluarkan suara ‘bip’ yang memiliki pola tertentu yang sesuai dengan kesalahan yang diidentifikasinya. Suara ‘bip’ tunggal saat proses booting setelah tampilnya pesan startup pada monitor adalah normal dan tidak ada kegagalan. ‘Bip’ yang dimaksud di sini adalah yang dihasilkan pada saat prosedur POST belum selesai dan belum ada informasi apapun yang ditampilkan pada layar. Kode ‘bip’ dari BIOS ini bergantung dari tipe dan versi dari BIOS yang Anda miliki. Yang populer adalah AMI dan Award BIOS. Oleh karena itu, pada tulisan ini pembahasan akan dibatasi pada kedua tipe ini.

AMI BIOS

Suara Bip Beserta Keterangannya

1 X :kegagalan refresh DRAM .Sistem mempunyai masalah mengakses memori untuk merefreshnya.
2 X :kegagalan rangkaian parity. Pada data yang ditransmisikan dalam komputer, biasanya ditambahkan parity bit yang berfungsi untuk mendeteksi dan koreksi error. Pekerjaan ini dilakukan oleh rangkaian parity yang terdapat dalam komputer. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh adanya masalah pada memori atau motherboard.
3 X :kegagalan base memori 64K. Base memori 64 K adalah 64 KB memori yang pertama pada RAM.
Kegagalan ini bisa disebabkan oleh slot memori yang dikelompokkan dalam modul memiliki chip yang rusak. Hal ini berhubungan dengan kerusakan motherboard.
4 X :kegagalan system timer. Kemungkinan ada kesalahan pada satu atau lebih timer yang digunakan untuk mengontrol fungsi-fungsi pada motherboard.
5 X :kegagalan prosesor. Dapat disebabkan oleh panas yang berlebih, atau karena prosesor tidak terpasang benar ke dalam socketnya.
6 X :kegagalan keyboard controller/gate A20. Keyboard controller adalah chip pada motherboard yang mengendalikan keyboard Anda.
7 X :kesalahan pada prosesor.
8 X :kegagalan baca/tulis memori display.
9 X :kerusakan pada BIOS.
10 X :kesalahan pada CMOS.
11 X :kerusakan pada cache memori.

AWARD BIOS
AWARD lebih menyukai pesan lewat monitor. Tapi ada saatnya video card tidak berfungsi dan pesan ditampilkan menggunakan kode bip tersebut. Oleh karena itu, kode bip pada BIOS tipe ini lebih sedikit. Kode bip pada BIOS ini juga seperti tanda morse, mengkombinasikan bip panjang dan pendek.

1 bip panjang masalah pada memori. Kemungkinannya adalah memori tidak terpasang dengan benar, atau juga chip memori rusak. Bisa juga berhubungan dengan kerusakan pada motherboard.

1 bip panjang, dan 2 bip pendek kesalahan pada sistem video. BIOS tidak dapat mengakses sistem video untuk menuliskan pesan error ke layar. Ada beberapa kemungkinan. Anda memasang video card ke sistem yang sudah ada video card on boardnya. Atau Anda menggunakan IRQ yang sudah terpakai untuk video card tersebut sehingga terjadi konflik. Kemungkinan lain, video card tidak terpasang dengan benar.

1 bip panjang, dan 3 bip pendek sama seperti di atas, ada kesalahan pada video. BIOS tidak dapat mengakses sistem video untuk menampilkan pesan kesalahan ke layar.
Suara bip sambung menyambung dapat disebabkan oleh memori atau video card.

[+/-]Baca Selengkapnya...

Sabtu, 22 November 2008

Flash Disk Mengalami Write Protect

1. Flash Disk mengalami Write Protect Error
2. Anda tidak dapat membuang file atau memasukan file ke dalam Flash Disk
3 Upaya melakukan format pada Flash Disk mendapatkan pesan Write Protect
4. Flash Disk terkadang mengalami hal yang sama bila digunakan oleh computer berbeda. Dan tetap tidak dapat digunakan oleh computer anda, walaupun terkadang dapat bekerja pada computer lain

Pesan ditampilkan pada Windows XP :
Pada pesan pertama, pesan muncul ketika dilakukan format
Pesan ke 2 ketika file lakukan write file atau memindahkan file ke flash disk
Pesan ke 3 adalah pesan lainnya ketika flash disk dimasukan data dari harddisk


Tip dengan CHKDSK dan Format melalui Dos Prompt:

1. Masuk ke DOS Prompt Windows XP dan ketik CHKDSK /F Drive letter : (chkdsk /f v:)
2. Selesai memeriksa dari Check Disk (CHKDSK), coba anda buang file yang ada pada Flash Disk dengan perintah Del drive letter:*.*. Contoh pada perin
tah membuang file dari Flash Disk di drive V: adalah DEL V:*.*
3. Sekali lagi anda coba format dengan perintah Dos Promt. Format V:
4. Atau gunakan cara melalui Computer Management dan lihat volume drive V, dan anda coba format.
Bila masih terdapat pesan error lakukan boot pada computer

Result:

Flash disk anda mengalami corrupt. Cara yang disebutkan diatas adalah untuk memperbaiki flash disk yang corrupt file dan mengalami file protect ketika mengcopy atau memindahkan data serta tidak dapat melakukan format.
Selesai melakukan format pada Flash Disk, tetapi anda mendapat pesan yang sama ketika melakukan format. Coba anda lakukan boot pada computer untuk me-refresh Windows XP agar mengenal Flash Disk anda. Bila masih mengalami hal sama, coba anda ulangi kembali melakukan chkdsk, bila masih terdapat pesan invalid link. Bila kedua kalinya anda masih mengalami hal tersebut, cara yang kami berikan tidak berlaku untuk flash disk anda ;-)
Kasus Flash Disk Write Protect terkadang hanya terjadi pada satu buah computer sementara beberapa waktu masih dapat digunakan oleh computer berbeda. Tetapi dapat juga langsung terjadi pada semua computer yang ketika anda menghubungkan Flash Disk anda baik pada sistem Windows XP atau OS lain
Hal lain dapat saja membuat error pada flash disk anda dan belum tentu disebabkan karena corrupt file yang membuat kasus seperti diatas.

[+/-]Baca Selengkapnya...

Optimize Windows XP

Sistem operasi Windows XP memiliki banyak fitur dan komponen tertanam dalam sistem operasi. Tetapi beberapa fitur ternyata tidak perlu digunakan tetapi Windows XP tetap melakukan loading kedalam sistem computer.
Run Service.msc (module default Windows XP)

Windows XP melakukan loading dari module program yang lengkap dengan tujuan untuk menyamankan pemakai sistem operasi selalu siap tersedia. Sayangnya tidak semua orang membutuhkan module program yang diloading dari sistem Default WinXP. Selain memakan resource memory karena module dijalankan pertama kali ketika computer bekerja, terkadang malah membuat sistem operasi Windows menjadi sedikit lebih lambat.
Fitur module program yang tidak diperlu dapat dimatikan melalui fasilitas SERVICE.MSC. Caranya:

Masuk ke bagian Start dan Run serta ketik "service.msc". Selanjutnya akan muncul daftar service dari program module yang defaultnya selalu diloading oleh Windows XP. Untuk mematikan service module Windows, pada gambar kedua anda melihat pada daftar program dan STATUS. Pada daftar status, anda dapat melihat apakah program Module Windows XP selalu dijalankan ketika pertama kali Windows bekerja, atau secara otomatis bila dibutuhkan baru bekerja dan terakhir tidak dijalankan sama sekali (Disable)
Dibawah ini adalah komponen Windows secara default diloading tetapi kemungkinan tidak diperlukan untuk beberapa kebutuhan (Sumber Techtree)

Computer Browser : Module ini untuk memonitor daftar dari computer yang terhubung kedalam jaringan Network.
Module Computer Browser dapat dimatikan bila anda mengunakan computer dirumah tanpa terhubung dengan network / LAN

Distributed Link Tracking Client : Module ini difungsikan untuk memonitor hubungan antar NTFS file didalam computer sendiri atau jaringn network dengan nama domain. Fungsi module ini hanya dibutuhkan bila seseorang membutuhkan link ke computer lain pada sebuah file.
Tidak semua orang membutuhkan link dari dan ke computer anda untuk sebuah file dan anda dapat mematikan (Disable).

Error Reporting Service : Fungsi module Error Reporting Service adalah memberikan laporan bila Windows XP terganggu.
Fungsi ini tidak berguna dan dapat di Disable

Help and Support : Mendapatkan file support dengan menekan F1 untuk mengaktifkan.
Apakah anda cukup sering melakukan dan membaca help file dari Windows ?, matikan fitur ini

Indexing Service : Indexes contents and properties of files on local and remote computers bertujuan untuk mempercepat access ke file dengan cara antiran secara flexibel.
Service ini tidak dibutuhkan

Net Logon : Supports pass-through authentication of account logon events for computers in a domain. Bila anda terhubung dengan network dan sebuah domain. Fitur ini diperlukan
Tetapi bila anda hanya mengunakan computer sendiri saja dan tidak memiliki domain. Fitur ini dapat dimatikan

NetMeeting Remote Desktop Sharing : FItur ini untuk memberikan access ke computer anda melalui Netmeeting lewat jaringan Intranet.
Jika anda tidak berkenan memberikan access kepada orang lain, khususnya dengan cara Remote ke computer anda. Sebaiknya fitur ini dimatikan

Network Location Awareness (NLA) : Module ini untuk mencatat dan menyimpan daftar network konfigurasi serta informasi lokasi.
Fungsi ini tidak membantu, dan dapat dimatikan

Network Provisioning Service : Manages XML configuration files on a domain basis for automatic network provisioning
Tidak dibutuhkan untuk computer home dan sistem simple network. Fitur dapat dimatikan

Performance Logs and Alerts : Fitur module untuk mencatat performa computer dan kegiatan lain yang dicatat pada sebuah file (Log file)
Anda tidak perlu pusing dengan performa sistem Windows anda, matikan karena tidak banyak berguna untuk stand-alone.

Portable Media Serial Number Service : Retrieves the serial number of any portable media player connected to this computer.
Fungsi module ini tidak berguna dan hanya diperuntukan bagi Windows Media based/compatible ("PlaysForSure") portable. Pemakai MP3 tidak membutuhkan fitur ini dan sebaiknya dimatikan

QoS RSVP : Menyediakan pengiriman network signal dan kontrol pada local traffic
Fungsi module dengan konsep memberikan bandwidth lebih besar bagi kebutuhan aplikasi. Nyatanya fungsi ini tidak terlalu berdampak. Pilihan dapat dimatikan atau tetap digunakan

Remote Desktop Help Session Manager : Manages and controls Remote Assistance."
Belum diketahui fungsinya untuk apa, Remote Assistance bisa diterima. Atau tidak diperlukan dan dapat dimatikan

Remote Registry : Memberikan otorisasi remote user memodifikasi registry pada sebuah computer
Sebaiknya dimatikan

Security Center : Monitors system security settings and configurations." Menampilkan Pop Up ketika firewall down, Anti virus telah out o date atau sistem Windows update sengaja dimatikan.
Bila anda selalu memonitor ke 3 fungsi diatas, fitur ini dapat dimatikan.Karena fungsi Security center hanya memonitor dan bukan mencegah dan lebih baik mengawasi langsung dari program pengaman anda

Server : Dukungan file server seperti printer, file untuk berbagi atau share didalam network
Bisa dibutuhkan bisa tidak, bila anda tidak melakukan share antar computer didalam network. Fitur ini dapat dimatikan.

Smart Card : Manages access to smart cards read by this computer."
Anda mengunakan Smart Card pada computer anda. Bila tidak sebaiknya dimatikan

SSDP Discovery Service : Enables discovery of UPnP devices on your home network." Windows akan memonitor hardware lain dengan sistem Plug and Play.
Fungsi ini dapat dimatikan bila anda tidak lagi menambah perangkat lain atau hardware yang anda gunakan adalah permanen. Tetapi bila anda mengunakan banyak hardware sebaiknya fitur ini tetap diaktifkan

System Restore Service : Performs system restore functions. Windows dapat mengembalikan sistem Windows dengan melakukan restore bila set point backup dilakukan. Dengan mengaktifkan system restore akan lebih mudah mengembalikan Windows bila terjadi crash serta malfunction dan mengembalikan Windows XP ke waktu anda melakukan backup.
Ada pendapat, sistem restore tetap diaktifkan karena lebih cepat mengembalikan sistem Windows seperti set point terakhir. Sayangnya sistem ini mengambil space pada storage. Keuntungannya, anda dengan cepat dapat mengembalikan sistem WinXP yang bermasalah
Pilihannya adalah antara kebutuhan anda apakah mengunakan sistem restore untuk mengembalikan Windows dengan penentuan set point yang anda lakukan. Atau mematikan (Disable) tetapi dengan resiko, bila terjadi crash pada Windows anda harus mengulang menginstall kembali. Keuntungan, anda mendapat space storage lebih besar

TCP/IP NetBIOS Helper : Provides user experience theme management support for NetBIOS over TCP/IP (NetBT) service and NetBIOS name resolution
Matikan bila anda tidak memerlukan NetBIOS untuk network

Themes : Provides user experience theme management. Untuk alasan performa, seperti menampilkan interface Win2000. Fitur ini dapat dijalankan melalui Desktop Properti. Jadi tidak ada alasan module ini diload
Anda dapat mematikan fitur ini

Uninterruptible Power Supply : Manages an uninterruptible power supply (UPS) connected to the computer
Sudah jelas fungsinya bila anda mengunakan UPS memerlukan fungsi ini, fitur ini khusus hanya untuk UPS yang terhubung ke computer melalui COM port. Bila tidak dapat mematikan

Wireless Zero Configuration : Menyediakan fungsi otomatis untuk Wireless network adaptor.
Bila anda tidak memiliki perangkat WIFI dapat dimatikan.
WMI Performance Adapter : Provides performance library information from WMI HiPerf providers
Tidak jelas untuk apa, dan dapat dimatikan

Workstation : Creates and maintains client network connections to remote servers. Jika anda mengunakan sharing file didalam network, biarkan fungsi ini tetap bekerja.
Bila anda tidak mengunakan fitur sharing dan computer anda berdiri sendiri / stand alone. Fitur ini dapat dimatikan dan tidak berdampak pada koneksi internet


Mengunakan xp-AntiSpy
-------------------------------------

Utility program ini dibuat oleh www.xp-antispy.org . Fungsinya untuk menghindari sistem operasi Windows terhubung ke Microsoft serta beberapa fungsi tweak agar Windows sedikit lebih cepat.
Fitur penting pada XP-AntiSpy :
1. Meningkatkan maksimum koneksi sampai 10 untuk setiap server. Fitur ini dimatikan oleh Windows, khususnya pada patch SP2.
2. Mematikan sistem otomatis pelaporan yang tidak diperlukan
3. Mematikan fungsi explorer untuk zip file, berguna bila anda sudah terbiasa mengunakan WinZip.
4. Mematikan Messaging service, berguna bila anda mengunakan Yahoo Chat atau ICQ dan lainnya
5. Mematikan JAVA dan ActiveX bila diperlukan.

Dari beberapa fungsi utiliti yang ada pada xp-AntiSpy, sebaiknya anda berhati hati bila mematikan fungsi Windows dari program ini. Misalnya anda harus memastikan apakah pilihan Java Script akan di disable atau di enable. Bila tidak browser dari Internet Explorer tidak dapat berjalan dengan semestinya

Tingkat Resolusi yang memperlambat Windows XP
---------------------------------------------------------------------------

Fitur ini klasik, dengan meningkatkan tampilan warna dengan 32 bit membuat layar Windows lebih nyaman dilihat. Khususnya mereka dengan VGA berkeceptan tinggi biasanya juga memaksimalkan tampilan warna Windows dengan tingkat warna 32 bit.

Bila anda merasa layar desktop anda sedikit lambat, coba rubah tampilan fitur warna dari 32 bit ke 16 bit. Selain mempercepat kinerja desktop , gambar dari layar juga lebih responsif. Merubah tingkat warna dari 32 bit ke 16 bit tentu akan mengurangi tampilan gambar pada desktop computer, khususnya mereka yang membutuhkan tayangan gambar dengan kualitas warna seperti photo realistik. Bila anda tidak memerlukan tampilan layar setinggi pemakai aplikasi editing Photo dan 3D, 16 bit color lebih menguntungkan anda dengan tampilan layar lebih cepat.

Buang program yang tidak diperlukan dari start-up
--------------------------------------------------------------------------

Seperti sistem operasi Microsoft lainnya, ketika meng-install program kedalam harddisk. Umumnya beberapa program menempatkan fitur seperti auto update, driver atau program tambahan pada start-up. Mungkin anda tidak pernah sadar bahwar program yang ditempatkan pada start-up Windows juga memperlambat ketika Windows XP akan digunakan.
Untuk membuka dan melihat program apa saja yang diload ketika pertama kali Windows XP mulai bekerja. Anda dapat mengetik pada Run, dengan Regedit
Fungsi Regedit adalah melihat Registry Windows dan merubahnya bila diperlukan. Area startup terletak pada. Atau gunakan msconfig yang dijalankan melalui Run.

HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Run

Sebagian program yang akan diload pada Sistem Windows XP diluar program Windows XP ditempatkan di area RUN. Pastikan ketika membuang task program pada startup didalam RUN directory adalah program yang tidak anda gunakan.
Bila anda merasa ragu mengutak utik Registry Windows, ada baiknya mengunakan program pembantu seperti TuneUp.

Hasil untuk mengoptimalkan sistem Windows
-------------------------------------------------------------------

Dengan merubah setup dari start module pada Service Windows XP, Windows akan memiliki source memory lebih besar untuk aplikasi. Sehingga aplikasi memiliki space memory lebih banyak. Pada gambar dibawah ini adalah contoh Windows XP yang telah di tweak dari unload module. Dengan kapasitas 1GB ternyata Windows XP mampu meminimalkan pemakaian memory hanya 100MB.

Dengan Windows XP-AntiSpy sedikitnya membantu membuang fitur dari Windows XP yang tidak dibutuhkan. Karena fitur yang disediakan terkadang menganggu ketika computer bekerja. Memainkan resolusi warna dari 32 bit ke 16 hanya dibutuhkan bila anda merasa tidak membutuhkan aplikasi dengan tingkat warna setara photo pada desktop. Dengan menurunkan tingkat warna menjadi 16bit, VGA akan lebih cepat bekerja dibandingkan membebankan tampilan di 32bit color.
Sedangkan mematikan program pada start-up akan membantu mempersingkat boot Windows XP. Setidaknya anda dapat mengetahui mengapa Windows anda sangat lambat ketika awal pertama kali dijalankan.

Resiko pada optimisasi artikel ini
------------------------------------------------

Mengunakan optimisasi dengan cara merubah Service, registry dan mematikan fitur pada sistem Windows XP tidak lepas dari beberapa resiko. Sebaiknya anda sudah mengetahui apa yang anda lakukan dengan resiko terbesar yaitu Windows XP anda tidak dapat bekerja dengan baik sampai tidak dapat masuk ke layar Desktop WinXP.
Jangan lupa, melakukan perubahan Windows XP ada ditangan anda, dan resiko ditanggung oleh anda sendiri.

[+/-]Baca Selengkapnya...

Kamis, 20 November 2008

Koneksikan HP Ke Internet

Buat kamu yang doyan banget maen internetan diwarnet yang cuman bermodal numpang pake... trus bayar, ngak ada salahnya mencoba koneksikan sendiri komputer/laptop kamu yang dirumah yang lagi nganggur dengan HP kamu yang nggak pernah kehabisan pulsa buat nelpon si yayank .... (cieh...., apasih yang tidak buat dia ....)

Dengan fasilitas modem yang dimiliki HP kamu dan tentunya settingan dari beberapa provider baik itu GSM atau pun yang CDMA lakukan koneksinya dengan persiapan sbb:

A.Peralatan yang di perlukan:

1. Khususnya buat HP GSM pastikan kalo GPRSnya udah aktif
2. Kartu telepon / sim card.
3. PC/laptop.
4. Perangkat koneksi, dari HP ke PC. Boleh pakai kabel data, Bluetooth, atau IrDA (Infrared Data Adapter). Berikut dengan drivernya yang sudah diinstall. Pokoknya sudah bisa kirim-kiriman antara PC dan HP.
5. Tancapkan HP anda dengan kabel data ke usb komputer anda. Bila file driver telah ada di komputer maka secara otomatis akan mendeteksi dengan sendiri. bila tidak lakukan penginstalan driver secara manual.

B. Settingan Modem

Start >> control panel >> Phone and Modem Options>> akan muncul daftar modem yang udah terdeteksi oleh komputer beserta portnya bisa com2, com7 dst. Bila sudah ada berarti terdeteksi bila belum bisa di pastikan salah satu setingan belum lengkap, periksa kabel data dan hidupkan hanphone anda. Untuk memastikan koneksi antara pc dengan hanphone secara manual, silahkan sorot nama modem anda lalu pilih properties, di tab general akan tertera nama modem hape anda, lalau pilih diagnostics lalu query modem, bila tertera success berarti komunikasi oke. Silahkan lihat bagian tab advanced, lalu di bagian extra setting masukkan kode dibawah ini: - lalu ok. Kode extra setting AT+CGDCONT=1,”IP”, “Acsess poin name operator” Sebagai catatan: Acsess poin name merupakan variable yang senantiasa bisa berubah, kita sesuaikan dengan kartu hanphone yang kita pakai. Contoh: anda memakai kartu im3 sebagai kartu hanphone yang anda gunakan sebagai modem handphone maka settingannya kan jadi sebagai berikut: AT+CGDCONT=1,”IP”,”www.indosat-im3.net”.

Berikut settingan kode untuk masing masing operator:

AT+CGDCONT=1,”IP”,”www.indosat-im3.net” untuk im3
AT+CGDCONT=1,”IP”,”satelindogprs.com” untuk matrix dan mentari
AT+CGDCONT=1,”IP”,”internet” untuk telkomsel
AT+CGDCONT=1,”IP”,”xlgprs.net” untuk xl

C. Melakukan koneksi / membuat dial up

1. Buka Control Panel lagi,
2. Pilih Network Connections,
3. New Connection Wizard.
4. Ikuti langkah-langkahnya dengan menekan Next…
5. Untuk Connection Type, pilih Connect to the Internet
6. Getting Ready, pilih Set up my connection manually
7. Internet Connection, pilih Connect using a dial-up modem
8. Pada connection name / isp name isikan nama terserah anda misal konekyuk (sebagai nama koneksi anda)
9. Pada Phone number to dial, isikan *99***1# (lihat daftar di bawah untuk cdma berbeda)
10. Pada dialog pengisian username dan password, sesuaikan dengan setting kartu anda. Jika menggunakan IM3, usernamenya gprs dan passwordnya im3 (lihat daftar di bawah. silahkan di sesuaikan sendiri.

Daftar username dan password serta dial number gsm dan cdma:

Telkomsel
username: wap
password: wap123
dial number : *99***1#

Mentari
username: indosat
password: indosat
dial number : *99***1#

Matrix
username: -
password: -
dial number : *99***1#

Xl
username: xlgprs
password: proxl
dial number : *99***1#

Im3 ( yang berdasarkan kb )
username: gprs
password: im3
dial number : *99***1#

Im3 ( yang berdasarkan waktu/ time base )
username: indosat@durasi
password: indosat@durasi
dial number : *99***1#

Fren
username: m8
password: m8
dial number : #777

Telkom Flexy
username: telkomnet@flexy
password: telkom
dial number : #777

Starone
username: starone
password: indosat
dial number : #777

Catatan : angka 1 di dalam setingan dial number silahkan disesuaikan dengan banyaknya koneksi internet yang ada di komputer anda.
contoh anda memiliki 2 macam koneksi internet dari pc anda maka dial number bisa diisi: *99***2# dst. Untuk kartu IM3, fasilitas GPRS-nya otomatis aktif saat kartunya diaktifkan. Untuk Simpati dan lain-lain masih perlu register dulu, dan untuk nomor lain bisa menghubungi customer service untuk informasi aktivitas GPRS. Selamat berinternet dengan aman jangan lupa pake antivirus, Senantiasa hemat pengeluaran anda dan dapatkan hasil yang maksimal, he..he. Selamat mencoba yach...

[+/-]Baca Selengkapnya...

Kirim Email Pake HP

Kirim/terima email pasti sering kita lakukan dengan pc di rumah, di warnet, atau di kantor. Yang pastinya kita harus meluangkan waktu untuk duduk di depan komputer. Tapi bagaimana bila kita tidak ada waktu untuk duduk di depan komputer, atau saat tidak masuk kantor, atau sibukkan dengan aktivitas lain semisal dengan itu ? Tenang saja, selagi hp masih ada digenggaman kamu dan sinyal ponsel kamu masih ada, kirim/terima email bisa kamu lakukan. Sederhana dan murah, loh!. Yang pastinya ponsel kita harus disesuaikan setingannya berdasar tipe ponsel & akun email yg kita miliki.
Berikut seting email pada ponsel nokia symbian (6600, 3230, 7610, 3250, N70 dll)

1. Masuk menu Pesan >> tekan Pilihan >> pilih Pengaturan >> pilih Email.
Dalam menu Email pilih kotak surat >> tekan Pilihan >> pilih kotak surat baru >> pilih Pengaturan Kotak Surat.

Didalam menu Kotak surat isikan parameter sbb:
- Nama kotak surat : bebas (contoh Kotak surat Yahoo)
- Jalur akses digunakan : gunakan jalur akses aktif sesuai kartu anda, (contoh indosatgprs)
- alamat email saya : akun email anda (contoh aku@yahoo.co.id)
- Server surat keluar : untuk yahoo pilih smtp.mail.yahoo.co.id
- Kirim pesan : pilih segera
- Nama pengguna : isikan alamat email anda (contoh nama_saya)
- Kode akses : isikan password email anda
- Server surat masuk : pop.mail.yahoo.co.id
- Jenis kotak surat : POP3
- Pengaman port : 993/995
- Login aman APOP : Tidak aktif

2. Masuk ke menu Kotak surat >> pilih Pengaturan pengguna >> isikan sbb :

- Buka : Pesan & lampiran
- Kirim salinan ke pribadi : ya/tidak
- Masukkan tanda tangan : tidak
- Nama saya : Akun email anda (nama_saya)
Masuk ke menu Kotak surat >> pilih Buka otomatis >> biarkan dlm keadaan default
tekan kembali >> kembali >> sampai ke menu E-mail >> tekan Kotak surat di gunakan >> pilih kotak surat yg baru saja dibuat (contoh Kotak surat Yahoo)
Selesai dan kotak surat bisa digunakan.

Sedang bagi pemilik akun di Gmail semua isian diatas sama kecuali :
- server surat keluar : smtp.mail.google.com
- server surat masuk : pop.mail.google.com
- jenis kotak surat : IMAP4

Langkah terakhir masuk ke akun email kita untuk memberikan tanda centang/chek pada opsi "Aksi penerusan pop". Pada akun yahoo bisa diakses via browser ponsel dgn alamat http://mail.yahoo.com sedang akun gmail bisa diakses via http://mail.google.com

Kita bisa kirim email + lampiran melalui menu Pesan >> Pesan baru >> Email.
Untuk mengunduh email masuk menu Pesan >> pilih Kotak surat Yahoo (yg barusan dibikin) >> tekan Pilihan >> pilih Buka email >> email baru. Selamat Mencoba......

[+/-]Baca Selengkapnya...

Template by : Kendhin x-template.blogspot.com